Pancake merupakan jajanan
yang sering disantap di berbagai negara. Camilan ini juga memiliki versi lokal dari negeri ginseng
di Korea Selatan.
Pancake ala Korea disebut
Hotteok. Apa keistimewaan pancake ini? Saya melihat!
1. Selalu
berisi pasta kacang
Hotteok identik
menggunakan isian berupa pasta kacang. Tak hanya itu, panekuk ini pula bisa
dilengkapi menggunakan adonan bahan-bahan lain sesuai selera.
Ada madu, kayu manis,
gula, brown sugar, sampai kacang tanah tumbuk.
2. Telah
ada sejak abad ke 19
Secara etimologis, nama
“Hotteok” berasal dari dua kata yaitu “ho” dan “tteok”. Penekuk ini konon sudah
ada di Korea sekitar abad ke-19 setelah diperkenalkan oleh para pedagang Cina
yang menetap di Korea.
Namun, alih-alih
menggunakan daging, pancake ini diisi dengan kacang manis agar lebih selaras dengan selera orang
Korea.
3. Kaya
akan cita rasa
Seperti pancake pada
umumnya, Hotteok juga berbentuk bulat dan agak padat. Perpaduan yang gurih dan
renyah dibagian luar serta manis lembut di bagian dalam memberikan cita rasa
yang memanjakan lidah.
4. Dimasak
dengan dua proses
Hotteok terdiri dari dua
varian proses memasak, yakni digoreng dan dipanggang. Setelah adonan terisi,
langkah selanjutnya adalah menggoreng atau memanggangnya sambil secara berkala
menekan adonan ke bawah agar rata.
Alat pengepres
adonan berbentuk bulat dan stainless
steel terlihat sudah matang, Hotteok sudah dikeluarkan dan siap disantap.
5. Nikmat
dimakan bersama santapan lainnya
Hotteok bisa dimakan
langsung atau dengan bahan lainnya, karena saat menyajikan hotteok pancake ini
juga sering disajikan dengan irisan apel, jujube, kecap dan paprika. Untuk
disantap bersama minuman, hotteok biasanya disandingkan dengan teh atau kopi.
6. Harga
terjangkau dan nikmat saat panas
Pancake khas Korea ini
biasanya dijual sebagai jajanan di
pasar. Harga untuk seporsi hotteok juga cukup terjangkau.
Agar lebih nikmat,
Hotteok sebaiknya dimakan saat masih panas. Oleh karena itu, snack ini juga
populer sebagai snack musim dingin.